Lirik Lagu 18 - ONE DIRECTION - Database Lirik Lagu Indonesia & Barat Terlengkap
Ini dia Lirik Lagu 18 yang dinyanyikan oleh ONE DIRECTION. Untuk melihat LIRIK LAGU ONE DIRECTION yang lainnya cukup buka menu LIRIK LAGU ONE DIRECTION diweb ini atau ketikkan pada kolom kotak pencarian disamping.
Kau perlakukanku seperti seorang ratuBunga coklat dan puisiTapi itu hanyalah awal dari sebuah damaiYang terpaksa kusaksikan
Bagai tak ada pilihanKulihat seribu wajahmuKau bakar telingakuDengan berbagai suaramu
Ref:Akhirnya kusadarKau seperti ditelan mimpiHijau merah dan kuningmuKini mulailah menyataDi bawah sinarAku dapat melihatmuBahwa kau hanyalah orangDengan seribu topeng
Kau ganti namamuSecepat kedip mataRayuanmu yang slalu berbedaDengan bodohnya kuterima dengan muka yangOo ... Terpesona
Bagai tak ada pilihanKulihat seribu wajahmuKau bakar telingakuDengan berbagai suaramu
Back to ref
Kau perlakukanku seperti seorang ratuBunga coklat dan puisiTapi itu hanyalah awal dari sebuah damaiYang terpaksa .. Wo..
Back to ref [2x]
Lirik Lagu 18, Artis ONE DIRECTION
Kau perlakukanku seperti seorang ratuBunga coklat dan puisiTapi itu hanyalah awal dari sebuah damaiYang terpaksa kusaksikan
Bagai tak ada pilihanKulihat seribu wajahmuKau bakar telingakuDengan berbagai suaramu
Ref:Akhirnya kusadarKau seperti ditelan mimpiHijau merah dan kuningmuKini mulailah menyataDi bawah sinarAku dapat melihatmuBahwa kau hanyalah orangDengan seribu topeng
Kau ganti namamuSecepat kedip mataRayuanmu yang slalu berbedaDengan bodohnya kuterima dengan muka yangOo ... Terpesona
Bagai tak ada pilihanKulihat seribu wajahmuKau bakar telingakuDengan berbagai suaramu
Back to ref
Kau perlakukanku seperti seorang ratuBunga coklat dan puisiTapi itu hanyalah awal dari sebuah damaiYang terpaksa .. Wo..
Back to ref [2x]
Itulah Tadi Lirik Lagu 18 - ONE DIRECTION
Itulah tadi Lirik Lagu 18 - ONE DIRECTION Semoga anda menyukainya. Jangan lupa selalu kunjungi blog ini untuk mencari lirik lagu lainnya.
Anda sedang membaca Lirik Lagu 18 - ONE DIRECTION dengan alamat Url: https://blogmizzaiza.blogspot.com/2019/05/lirik-lagu-18-one-direction.html